Senin, 24 Mei 2010

U A S . . . .

UAS segera tibaaaaa........ Semoga aq sukses dalam menghadapi UAS ini. Doain aq ya teman-teman sekalian........

4 komentar:

  1. (UAS) 1. Lia, coba uraikan berdasarkan salah satu teori psikologi pendidikan, mengapa kamu kamu memasang foto dengan style close up pada head blog ini.

    BalasHapus
  2. Dalam membuat blogger kita juga harus mempunyai kemampuan dalam mendesain blogger tersebut, termasuk dalam memasukkan foto-foto di tempat yang disediakan. Menurut saya, ini erat kaitannya dengan teori Intelegensi. Intelegensi adalah keahlian memecahkan masalah dan kemampuan untuk beradaptasi pada dan belajar dari pengalaman hidup sehari-hari. Menurut Robert J. Sternberg, intelegensi muncul dalam bentuk analitis, kreatif, dan praktis. Saya mencoba menganalisis, membandingkan dan menilai (intelegensi analitis) apa yang paling cocok diletakkan di head blog tersebut dan mencoba mengembangkan kreativitas dan kemampuan saya dalam menciptakan desain yang tepat (intelegensi kreatif), setelah itu saya aplikasikan di blogger tersebut (intelegensi praktis). Dari hasil analisis dan pengembangan kreativitas, akhirnya saya memutuskan untuk memasang foto close up saya dan mempraktekkannya di head blog karena menurut saya dengan memasang foto close up tersebut dapat membuat blogger saya menjadi lebih menarik, lebih berkreatif dan itulah yang menunjukkan ciri khas saya.

    BalasHapus
  3. Dalam membuat suatu janji, seseorang bisa saja lupa dengan janji tersebut. Dalam mengingat janji yang pernah diucapkan dapat berkaitan dengan teori Memori. Di dalam teori memori dikatakan bahwa ada tiga jenis system ingatan pada manusia: a. Sensori memori (sensory memory), b. Ingatan jangka pendek ( short term memory), c. Ingatan jangka panjang (Long term memory). Informasi yang ada akan masuk ke sensory memory dan kemudian masuk ke short term memory. Jika informasi yang telah ada tidak dilakukan pengulangan (rehearsal), maka informasi tersebut akan hilang/ hanya sedikit yang tertinggal dan tergantikan oleh informasi yang baru. Dan mungkin inilah yang terjadi pada hal yang telah Ibu janjikan. (Santrock; 320). Kita juga harus memperhatikan sejauh mana materi yang baru tersebut diasosiasikan dengan informasi yang ada dalam LTM. Setelah itu, tergantung dengan motivasi individu tersebut dalam mengingat kembali informasi yang telah diberikan. Pada individu tertentu, kapasitas STM yang didapat lebih tinggi karena rasa ingin tahu individu untuk mengukur kemampuan memorinya sangat tinggi sehingga ia termotivasi untuk berusaha mengingat informasi yang telah diberikan.

    Dengan demikian, hal ini tidak bisa juga dipisahkan dari adanya motivasi. Baik itu motivasi dari Ibu sendiri, yaitu ingin menepati janji, atau motivasi itu dari mahasiswa yang selalu mengingatkan Ibu. Mungkin motivasi yang ada sangat kurang, sehingga Ibu belum mendeliveri nilai seperti yang telah Ibu janjikan.

    Saya rasa ibu telah termotivasi untuk mengingat kembali informasi tersebut. Setelah ibu merecall, ibu akan mencari keputusan yang sesuai, berdasarkan teori Kognitif (Pembuatan Keputusan) (Santrock; 362). Apakah akan mendeliveri nilai sebelum selesai UAS atau setelah UAS. Maka dari itu Ibu memilih untuk tidak mendeliveri nilai sebelum UAS selesai.

    Sekian paparan dari saya Bu..........

    BalasHapus